Kamis, 30 November 2017
EAST JAVA ADVENTURE OFFROAD (EJAOR) 2017 GELAR WISATA OTOMOTIF JATIM
Lumajang, Bedah Kasus 1-12-2017.Eksotika alam di Lumajang Jawa Timur ternyata mampu menghipnotis semua elemen masyarakat, kondisi demikian dibuktikan dengan berbagai macam ivent bergengsi ditempatkan di Lumajang. Tentu saja berbagai macam ivent tersebut akan menambah popularitas wilayah Lumajang khususnya dari sektor wisata, tentu hal ini menjadikan kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Lumajang.
Gelar wisata otomotif Jatim, East Java Adventure Offroad (Ejaor) 2017, Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur, memilih untuk membuat event yang menguji adrenalin ini di Kabupaten Lumajang, untuk lokasi event kali ini, offroader diajak berpetualang menjelajah alam wisata dilereng Gunung Semeru, tentunya dengan medan yang sangat menantang dan benar-benar menguji keberanian.
Sebelum para Offroader dilepas langsung oleh Bupati Lumajang Drs. As'at, M.A.g, ke alam bebas, acara ceremonial di lakukan di pendopo Kabupaten Lumajang, Jumat pagi (01/12/2017), sajian kesenian tradisional "Tari Slimi" yang dimainkan oleh adik - adik Kec.Candipuro dibawah binaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Lumajang juga sebagai sederetan acara tersebut.
Kepala Bidang Destinasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jatim, Drs.Windarto, yang sekaligus selaku panitia Ejaor 2017 ini, saat membacakan laporannya kepada Bupati Lumajang, meminta permohonan maafnya karena Kepala Disbudpar Jatim tidak bisa hadir ditengah-tengah kegiatan ini dikarenakan menghadiri acara kegiatan yang tidak bisa diwakilkan.
"Beliau sangat menyesal karena tidak dapat hadir di kegiatan ini",Ucap Windarto menirukan ucapan atasannya.
Wisata Otomotif 2017 yang rencananya digelar selama 3 hari ini, diikuti oleh 150 peserta dengan 75 unit Mobil Jeepnya yang siap menjelajah wisata dilereng Semeru, adapun para peserta Ejaor 2017 datang dari daerah yang tersebar dikepulauan yang ada diseluruh Nusantara, semisal dari Makasar, Papua Nugini, Kalimantan, Bandung Jabar, Bali, dan Kab. Lumajang Jatim.
Masih menurut Winarto, tujuan dari Wisata Otomotif 2017, untuk mengenalkan Wisata yang ada di Jawa Timur, karena menurutnya, sesuai pesan dari Presiden RI, Ir. Jakowidodo yang mentargetkan dari 10.000 wisatawan yang berkunjung ke Indonesia minimal 1000 wisatawannya harus berkunjung ke Tengger, Semeru dan Bromo.
"Dengan adanya event ini diharapkan para peserta dapat menginformasikan ke seluruh nusantara bahkan ketingkat internasional tentang potensi-potensi wisata yang ada di Kab. Lumajang ini",Tegasnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Ketua DPRD. Kab. Lumajang Agus Wicaksono, S.Sos, pihaknya menyampaikan bahwa Pengembangan objek wisata harus didukung oleh offroaders, selain itu dirinya berpesan kepada para peserta event agar tetap menjaga etika selama melakukan petualangan terlebih saat singgah di pemukiman warga setempat.
Etika tetap harus dijaga, jangan sampai kita meninggalkan image yang buruk kepada warga setempat," tegasnya.
Sementara Bupati Lumajang dalam kata sambutannya berpesan kepada para peserta offroad agar tetap berhati-hati selama event berlangsung.
"Tetap patuhi aturan dan saran dari panitia agar selamat sampai event ini berakhir," pungkasnya.
Pasca ceremonial, acara dilanjutkan pelepasan peserta Wisata Otomotif 2017 oleh Bupati Lumajang. Jiwo
PRESS RELEASE KRONOLOGIS TERTANGKAPNYA SANG 480
Lumajang, Bedah Kasus 30-11-2017.PRESS RELEASE Yang digelar sekitar pukul 14.00 wib dipimpin oleh Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP. Roy Aquary Prawirosastro, SH,yang dalam hal ini didampingi jajarannya, mengungkap kronologis tertangkapnya sang 480 (penadah hasil tindak kejahatan). Tersangkanya berinisial AG (29) dari Desa Salak kecamatan Randuagung Lumajang.
Berawal dari penggerebekan di rumah tersangka, petugas menemukan sejumlah unit kendaraan roda dua yang nomor rangka dan nomor mesinnya rusak dan tanpa plat nomor, diduga hasil dari kejahatan", Ujar Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP. Roy Aquary Prawirosastro, SH.
Dari pengakuan tersangka, barang tersebut diperoleh dari pemetik (pelaku kejahatan).
Kasat Reskrim menambahkan, Dari hasil penyelidikan petugas,tersangka AG mendapatkan sejumlah unit roda dua didapatkan dari sejumlah nama yang hingga saat ini masih dalam perburuan polisi,
Dari nama-nama yang kita kantongi tersebut semuanya pemain baru, dan usianya rata-rata di bawah 20 tahun. Dan para pelaku bukan berasal dari luar kota, semuanya dari dalam kota. Terkait dengan siapa-siapanya kami masih belum bisa membuka,tambahnya.
Berawal dari kejadian beberapa bulan yang lalu,kami mendapat informasi terjadi perampasan sepeda motor Honda Supra 125 di wilayah Lumajang. Setelah kami lakukan penyelidikan kami menemukan barang tersebut sudah berpindah tangan.dari pemetik ke salah satu penadah. Menurut tersangka, dia menjalani pekerjaan ini baru tiga bulan, dan barang-barang ini dijual di wilayah sekitarnya. Barang-barang tersebut dijual dengan harga 3 juta. Targetnya adalah sepeda motor matik .
Untuk antisipasi, kami melakukan Patroli dan penyekatan pada ruas-ruas jalan tempat terjadinya perampasan. Kesulitan kami adalah, pelaku sudah mengetahui keberadaan kita sehingga mereka selalu mendahului kita. Tetapi Alhamdulillah, dari ini kita potong dengan rantai pembuangan barang-barang tersebut melalui penangkapan 480nya. Dari ini kami bisa melakukan pengembangan dan mengetahui siapa pemetik nya, pungkasnya. Jiwo
Rabu, 29 November 2017
BENTUK KEBERHASILAN TIM POLRES LUMAJANG UNGKAP PELAKU KEJAHATAN
Lumajang, Bedah Kasus 30-11-2017.Maraknya aksi kejahatan, utamanya perampasan motor dengan kekerasan. Tidak menutup kemungkinan korbannya dibacok. Aksi teror kawanan begal belakangan terakhir,sungguh membuat miris pengguna jalan, khususnya pengendara motor. Jajaran Polres Lumajang Jawa Timur geram Tim gabungan Polres Lumajang yang terdiri dari Satreskrim, Satsabhara, dan Sipropam, yang dipimpin oleh Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP. Roy Aquary Prawirosastro, SH, melakukan penggerebekan disalah satu rumah TSK berinisial AG (29) dengan alamat Dusun Krajan Rt / 04 Rw / 02, Desa Salak, Kecamatan Randu Agung Lumajang "TSK digerebeg dirumahnya.
Dalam penggerebekan petugas juga menemukan sejumlah unit kendaraan R2 tanpa plat Nopol yang diduga hasil dari kejahatan", Ujar Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP. Roy Aquary Prawirosastro, SH, melalui Paur Subbaghumas Polres Lumajang, IPDA Basuki Rachmad, SH. Kamis (30/11/2017).
Dari introgasi sementara petugas, TSK AG mendapatkan sejumlah unit R2 yang diduga hasil dari kejahatan, didapatkan dari sejumlah nama yang hingga saat ini masih dalam perburuan polisi. "Untuk penyidikan sementara TSK masih kita tetapkan pelaku tindak pidana tadah atau pertolongan jahat",Tambahnya.
Setelah dilakukan penggerebekan dirumah TSK, AG dan sejumlah barang bukti (BB) sejumlah unit R2 yang diduga hasil dari tindak kejahatan langsung diamankan di Mapolres Lumajang. "TSK dan sejumlah BB sudah kami amankan di Mapolres Lumajang guna pengembangan dan proses hukum lebih lanjut",Pungkasnya. Jiwo
Abdul Emal, SSI Optimalkan Dana Desa Tetesingi.
Konsel. Bedah Kasus ( BK ). Jabatan sebagai Pj.kepala desa merupakan sebuah amanah yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab dan kerja keras. Hal itulah yang dipegang teguh Abdul Emal. SSI. Maka tak heran bila masyarakat tetesingi menyukai dan senang dengan kepemimpinannya sebagai Pj. Kepala desa tetesingi kecamatan mowila kabupaten konawe selatan provinsi sulawesi tenggara.
Abdul Emal mengemukakan, membangun sebuah desa tidaklah cukup dilakukan hanya dengan secara simsalabin bak mantra pesulap, lalu semua bangunan yang diinginkan dapat terbangun seketika. Membangun sebuah desa memerlukan waktu. Pikiran dan dana yang tidak sedikit.
Abdul Emal sejak menahkhodai desa tetesingi, mengungkapkan perencanaan yang matang sebelum kegiatan pembangunan bergulir dengan melibatkan semua tokoh masyarakat duduk bersama guna membicarakan rencana kegiatan pembangunan yang akan dilaksanakan dan yang sangat mendasar demi kebutuhan masyarakat sehingga pembangunan tidak mubazir atau tidak bermamfaat.
Lanjut, Abdul Emal semua program pembangunan melibatkan seluruh elemen masyarakat sehingga pembangunan dapat berjalan dengan maksimal sebagaimana yang diharapkan karena mendapat dukungan dari masyarakat.
Adapun program pembangunan yang akan dilaksanakan dengan menggunakan dana desa tahun anggaran 2017 adalah transportasi jalan usaha tani sepanjang 850 meter dengan anggaran sebanyak Rp. 129.377.400. Pembuatan jembatan limpasan dengan anggaran Rp. 210.708.000 dan pembangunan talud sayap jembatan dengan anggaran Rp. 59.354.000.
Selain itu, program pembangunan yang telah dicanangkan dapat berjalan dengan sukses atas kerja keras Asman Badi selaku ketua TPK dan Bu hari sebagai sekertaris TPK di bidang fisik.
Desa tetesingi juga memiliki daerah yang berpotensi di bidang perkebunan untuk pengembangam komoditi merica, kakao, dan kelapa sawit. Olehnya itu masyarakat tetesingi harapkan perhatian dari pemerintah terkait untuk memberikan bantuan sarana prasarana sebagai pendukung kegiatan perkebunan sehingga dapat meningkatkan hasil produktifitas kedepannya. Ungkap Abdul Emal.
EDISON.S
BNN KABUPATEN DAN SAT RESKOBA POLRES LUMAJANG BERI PENYULUHAN TERKAIT NARKOTIKA
Lumajang, Bedah Kasus 29-11-2017.Pada hari ini BNN Kabupaten dan Kesatuan Reskoba Polres Lumajang menggelar kegiatan di Aula Pertemuan Hotel Lumajang.
Dalam rangka pelaksanaan program Pencegahan,Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) diwilayah Kab Lumajang. Jajaran Sat Reskoba Polres Lumajang bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kab. Lumajang menggelar kegiatan Diseminasi Informasi melalui pemanfaatan media konvensional tatap muka dengan pekerja, para pemilik warung- warung, Kafe, Hotel dan para Pengusaha.
Narasumber kegiatan, Kepala BNN Kabupaten Lumajang, AKBP Mudawaroh melalui Anang Subianto Kasi Pencegahan dan pemberdayaan Masyarakat BNN Kab. Lumajang, menegaskan, kegiatan rutin yang dilaksanakan kali ini adalah bentuk kerja nyata dalam rangka menciptakan pekerja yang bersih dari penyalah gunaan Narkoba.
"Sosialisasi ini adalah agenda rutin, dalam menindak lanjuti kegiatan-kegiatan sebelumnya agar para pekerja yang ada di Kab. Lumajang bersih dari bahaya narkoba",Tegasnya.
Hal senada juga disampaikan pemateri dari Jajaran Sat Reskoba Polres Lumajang, Kasat Reskoba Polres Lumajang AKP. Priyo Purwandito, SH, melalui Aipda Wasis Prasetyo, pihaknya juga memberikan materi penyuluhan terkait masuknya peredaran obat terlarang dan minuman keras yang berbahaya. Menurutnya, Lumajang gampang disusupi masuknya obat terlarang dan minuman keras berbahaya. Semua itu mudah didapat di Lumajang.
Jajaran Sat Reskoba Polres Lumajang dalam memberantas barang haram tersebut tidak pernah main-main. Antisipasi kami disamping wilayah kota, kami juga fokus di daerah-daerah yang jauh dari kota seperti, Ranuyoso, Klakah, Randuagung, Jatiroto, Tempursari dan Pronojiwo.Termasuk perbatasan Kabupaten / Kota yang mengitari Kabupaten Lumajang. sebagai bentuk upaya dalam menekan angka peredaran narkoba untuk masuk kedalam Kab. Lumajang, pungkasnya. Jiwo
PENYELENGGARAAN KEGIATAN MTQ DI PUSATKAN DI KECAMATAN LANDONO KAB. KONAWE SELATAN
Dalam rangkah penyelenggaraan kegiatan MTQ antar kecamatan Kabupaten Konawe Selatan Provinsi Sulawesi Tenggara tahun 2018.
Pada hari ini rabu tgl 29 november 2017 di rujab kecamatan landono kabupaten konawe selatan guna Rapat untuk membahas persiapan penyelenggaraan kegiatan MTQ.
Rapat ini dipimpin oleh camat landono, Ambolaa, S.Sos, M.Si. dihadiri kapten inf Syaifudin (Damramil 14 17 -15 landono), Masnun Sabir, S.Sos, M.AP, (kapolsek landono), Iwan Sumandra, S.pd. Hum ( kepala uptd pendidikan kec. Landono). Abdul Samad ( kepala Kua), toko masyarakat, toko agama serta para kepala desa sekecamatan landono.
Ambolaa, S.Sos, M.Si selaku camat mengungkapkan penyelenggaraan kegiatan MTQ akan dilaksanakan pada tanggal 23 januari 2018 mendatang dan ditunjuk bahwa kegiatan MTQ akan dipusatkan di kecamatan landono untuk itu kami mengharapkan kerja sama seluruh masyarakat khusunya masyarakat landono sehingga kegiatan MTQ dapat berjalan dengan sukses.
Selain itu, kecamatan landono sebagai tuan rumah dalam pelaksanaan kegiatan MTQ juga diharapkan untuk dapat meraih juara ditiap perlombahan bahkan optimis untuk meraih juara umum dengan sesunguh-sungguhya bukan juara yang di paksakan. Tegas camat landono. (EDISON.S)
Selasa, 28 November 2017
BEGAL MARAK DI LUMAJANG
Lumajang, Bedah Kasus 20-11-2017 . kejahatan di Lumajang tidak kunjung surut melainkan semakin marak. Berawal dengan kejadian kejahatan di wilayah utara, yang masyarakatnya diresahkan pencurian sapi, kini wilayah selatan hampir tiap hari digegerkan dengan perampasan motor yang disertai kekerasan. Tidak menutup kemungkinan korbannya dibacok sampai luka parah.
Belum sempat terungkap kejadian yang kemarin di wilayah kunir,Minggu 26-11-2017 perampasan motor scoopy yang korbannya dibacok.
Korban seorang bidan Puskesmas, dan sampai sekarang masih dalam perawatan.
Belum reda kegelisahan masyarakat pagi tadi, Selasa 28-11-2017 digegerkan lagi dengan peristiwa yang sama. Di kalipancing tepatnya Ds Lempeni Kecamatan Tempeh begal berulah lagi.
Kali ini korbannya perempuan seorang guru di Yayasan Al Uswah Pasirian, Korban bernama Evi Tri Wulandari (44) warga Dusun Tegir Desa Pasirian Kecamatan Pasirian. Sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi N 6403 UV raib dirampas begal di jalan arah Tempeh - Pasirian.
Memang masyarakat Lumajang betul-betul resah dan merasa was-was dalam aktivitasnya.
Maraknya aksi begal yang akhir-akhir ini terjadi membuat masyarakat Lumajang enggan bepergian, selain merampas harta benda tak segan pula para begal membacok dan mencederai korbannya.
Jiwo
Senin, 27 November 2017
KEPENDUDUKAN SEBAGAI AKSES DATA
LUMAJANG, BEDAH KASUS 27 November 2017. Tepatnya di Pendopo Kabupaten Lumajang, Wakil Bupati Lumajang dr. Buntaran Supriyanto, M.Kes., menyampaikan pentingnya seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD),untuk memahami apa arti Kependudukan.
Memahami kebijakan Administrasi Kependudukan sebagai akses data. Seluruh jajaran OPD dalam kesempatan tersebut yang dilaksanakan di Pendopo Kabupaten Lumajang dalam Kegiatan “ Sosialisasi Kebijakan Administrasi Kependudukan, Dalam Pelayanan Hak Akses, Pemanfaatan NIK, DATA KEPENDUDUKAN DAN KTP-E. Senin, 27/11/2017.
Wakil Bupati Lumajang dr Buntaran menyampaikan bahwa, penyelenggaraan administrasi kependudukan pada tahun 2013 mulai dibuka akses data penduduk kepada instasi Pemerintah dan Lembaga Negara sesuai dengan aturan UU.
Data penduduk dapat digunakan untuk berbagai kepentingan pembangunan dengan memperhatikan aspek kerahasian data yang bersifat privasi.
Setiap OPD atau perangkat daerah maupun badan hukum Indonesia yang berada ditingkat Kabupaten, dapat memiliki hak akses data dengan syarat mengajukan permohonan izin hak akses data kepada Bupati.
Dalam hak akses data, Plt. Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (DISPENDUKCAPIL) Kabupaten Lumajang Amrozi, SH., dalam laporanya menyampaikan bahwa kegiatan tersebut diikuti oleh 400 orang terdiri dari seluruh jajaran perwakilan OPD Kabupaten Lumajang, perwakilan Sekretariat Daerah Kabupaten Lumajang, Camat se-Kabupaten Lumajang, Kepala Puskesmas se-Kabupaten Lumajang dan Lurah/Kepala Desa se-Kabupaten Lumajang.
Pada sosialisasi tersebut DISPENDUKCAPIL Kabupaten Lumajang bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi. Sebagai Nara Sumber yaitu, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Kependudukan Propinsi Jawa Timur. Jiwo
MENINGKATKAN DISIPLIN DAN ETOS KERJA GURU
LUMAJANG, Bedah Kasus 27-11-2018. Pemerintah Kabupaten Lumajang kembali mendapatkan penghargaan tingkat Provinsi dalam peringatan Hari Guru Nasional, HUT PGRI ke 72 dan Hari Aksara Internasional ke 54 Provinsi Jawa Timur 2017.Penghargaan tersebut diserahkan langsung Ketua Umum Pengurus PGRI Pusat, Dr. Unifah Rosyidi, M. Pd pada Bupati Lumajang, Drs. As'at M.Ag di Graha Delta Sidoarjo, Minggu (26/11/2017).
Menurut Dr. Unifah Rosyidi, Bupati As'at menjadi salah satu dari tujuh pimpinan daerah yang menerima penghargaan PGRI Award tahun 2017.
"Penghargaan tersebut diberikan berkat konsistensi dan perjuangan serta dedikasi pimpinan daerah kepada pembangunan dibidang pendidikan," katanya.
Bupati As'at yang memiliki latar belakang seorang guru, tentunya memiliki kepedulian yang lebih terhadap dunia pendidikan, ia mampu memperjuangkan kesejahteraan guru khususnya di Kabupaten Lumajang," imbuhnya.
Sementara Gubernur Jawa Timur, yang akrab dengan sapaan Pakde Karwo mengucapkan terima kasih kepada para pimpinan daerah yang sudah peduli kepada guru, Beliau juga mengucapkan selamat atas prestasi yang sudah diberikan untuk masing-masing daerahnya.
Jawa Timur saat ini sudah menjadi salah satu provinsi yang disegani di negara asean, hal ini berkat semangat guru. Kami berharap kepada Guru agar menjadi panutan muridnya, Guru harus menjalin hubungan dengan muridnya secara batin, bukan menjalin hubungan melalui teknologi internet," ucapnya.
Pengabdian guru dalam membangun karakter bangsa semakin nyata, itu harapan kami," tukas Gubernur Jatim.
Sementara itu, Bupati Sidoarjo, Saifulillah, SH. M. Hum mengatakan, sebagai tuan rumah merupakan suatu kebanggaan bagi pemerintah Kabupaten Sidoarjo. Hal ini, akan menjadikan motivasi bagi pihaknya untuk lebih meningkatkan kualitas pendidikan yang menjadi salah satu prioritas pembangunan daerah.
Dengan tema membangkitkan kesadaran kolektif guru dalam meningkatkan disiplin dan etos kerja untuk penguatan pendidikan karakter, PGRI berkomitmen menjadi organisasi yang solid untuk membangun karakter anak bangsa. Sekitar 59.000 guru dari seluruh wilayah Kabupaten/Kota di Jawa Timur hadir dalam acara tersebut," pungkasnya. Jiwo
Minggu, 26 November 2017
KPU LUMAJANG GELAR BIMBINGAN TEKNIS PENCALONAN PEMILIHAN KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA DAERAH TAHUN 2018
Lumajang, Bedah Kasus 27-11-2017. Komisi Pemilihan Umum - KPU Lumajang menggelar Bimbingan teknis calon independen dalam Pilkada mendatang. Dalam sambutannya ketua KPU Lumajang, Siti Mudawiyah SE memberikan petunjuk tentang tata cara pendaftaran calon perseorangan. KPU Lumajang akan memferifikasi data pasangan calon perseorangan.
"KPU Jawa Timur, untuk Gubernur sudah dicetak data surat dukungan perseorangan. Menurut informasi yang sudah terjadi di Jatim ada salah satu pasangan perseorangan dari salah satu komunitas "Tikus Piti", yang diwakili P Bambang dan P H. Somad,"Katanya Minggu (26/11/2017) Untuk itu KPU siap jika gubernur ada perseorangan yang benar-benar menyatakan dan mengirimkan syarat 5 dukungannya kepada gubernur yaitu dalam hal ini ke KPU Propinsi, maka di daerahpun siap Tahapan pasangan calon perseorangan, meskipun di sini tidak ada calon perseorangan. Kami juga sampaikan terkait dengan syarat dukungan itu diumumkan sejak tanggal 9 sampai tanggal 22 Desember. Hal ini sudah kami umumkan melalui media cetak maupun elektronik yang resmi yang ada di Kabupaten Lumajang. Di Kabupaten Lumajang nanti tahun 2018, kita masih ada waktu 1 bulan, jadi tanggal 1 sampai tanggal 7 kita mengumumkan tahapan pencalonan tersebut, tanggal 8 sampai tanggal 10 kita menerima pendaftaran pencalonan dari partai politik maupun calon perseorangan.
Ada tadi disinggung tentang aturan kampanye, ini dimasukkan ke rana kampanye atau bukan terkait dengan petahana. Sementara di KPU kita berpedoman tahapan bahwa, bilamana ditetapkan sebagai pasangan calon ketika sudah memasuki Tahapan-tahapannya, yaitu tanggal 12 februari 2018 yaitu tahapan kami adalah penetapan pasangan calon. "Jadi kalau toh pada hari ini banyak bermunculan dugaan-dugaan yang telah dikatakan teman-teman Panwas tadi, karena rananya masih belum ditetapkan pasangan calon, jadi sampai hari ini kami memedomani bahwa masih belum ada pasangan calon, yang ada hanyalah bakal pasangan calon yang bermunculan di masyarakat, "Tegasnya Dan itupun dari masing-masing mereka sifatnya adalah sosialisasi pengenalan diri kepada masyarakat, apapun bahasanya itu adalah pencitraan atau pengenalan diri pada masyarakat.
Mungkin masyarakat awam memaknai itu adalah sarana kampanye buat mereka. Lebih jauh Ketua KPU Lumajang menjelaskan kampanye yang semestinya itu dimulai sejak tanggal 15 Februari sampai 23 Juni 2018 . ada waktu 4 bulan kami sediakan untuk pasangan calon ini untuk memperkenalkan diri secara legal formal yang telah ditetapkan dengan mengusung visi misi pasangan calon masing-masing. Tentang Regulasi incumbent sudah diatur dalam undang-undang 10 tahun 2016
Bahwasanya incumbent yang mencalonkan diri sebagai pasangan calon itu harus sudah mengajukan cuti. Artinya sejak dia ditetapkan sebagai pasangan calon, dia harus sudah menyerahkan ijin cuti sampai selama masa kampanye yaitu sejak tanggal 15 Februari sampai 23 Juni 2018. Dan segala fasilitas yang dipunyai incumbent tersebut harus dikembalikan lagi kepada negara, dalam artian dia harus fokus melakukan pan-tahapannya. Untuk dugaan-dugaan pelanggaran itu sudah masuk rananya Panwas Kabupaten yang lebih banyak menyoroti terkait dengan pelanggaran-pelanggaran tersebut,dan roda pemerintahan akan dijalankan oleh Plt Bupati yang mana adalah Wakil Bupati. "Kalau di Regulasi kami memang tidak boleh ada mutasi jabatan selama 6 bulan sebelum ditetapkan pasangan calon.
Kalau penetapan pasangan calon bulan Februari dan pelaksanaan pencoblosan bulan juni 2018, maka berlaku bulan Agustus kita tarik ke belakang mundur 6 bulan berarti di bulan Agustus 2017 berlakunya. Bahwa pejabat yang bersangkutan tidak boleh melakukan mutasi jabatan. Dan inipun saya pikir sudah terkoordinasi dengan Kemendagri bahwa ada larangan baik itu ASN di Regulasi kami terkait dengan mutasi jabatan, yaitu 6 bulan sebelum ditetapkan sebagai pasangan calon,"pungkasnya. Jiwo
OPERASI BALAP LIAR YANG BIKIN RESAH MASYARAKAT
Lumajang, Bedah Kasus 26-11-2017. Terkait dengan maraknya balapan liar yang sering terjadi di jalan-jalan umum yang meresahkan masyarakat, membuat aparat kepolisian melakukan tindakan pencegahan.
Bersama jajaran Polsek Tekung,Shabara dan Polsek Kota,kepolisian Lumajang menggelar giat Ops Balap liar di Jalan Lintas Timur (JLT).
Puluhan pemuda geng motor yang kerap melakukan balap liar di JLT yang sering meresahkan masyarakat berhasil ditangkap oleh petugas. Karena juga dikhawatirkan para geng motor ini melakukan tindak kejahatan,
"Kami Pos giat Ops Balap liar di JLT tepatnya selatannya Jogotrunan",Ujar Kasat Lantas Polres Lumajang AKP. Hendry Ibnu Indarto, S.H, S.I.K, Minggu (26/11/2017).
Puluhan R2 yang turut diamankan petugas.
Dari hasil Ops tersebut petugas gabungan ini berhasil menjaring puluhan para pelaku pembalap liar bersama kendaraan R2 yang dijadikan penunjang untuk melakukan balapan liar tersebut, penindakan terhadap pelanggaran (Dakgar). Petugas mengamankan para pelaku yang tidak bisa menunjukkan bukti kepemilikan surat-surat kendaraan bermotornya.
Dan mengamankan kendaraan bermotor tersebut.
"Dakgar tilang sekitar 21 unit, untuk yang 7 unit kendaraan belum kami tilang karena ditinggal oleh pemiliknya", Terangnya.
Tidak tanggung Ops balap liar kali ini, Satlantas Polres Lumajang menerjunkan 40 personil anggotanya, belum lagi yang dari Shabara dan kedua jajaran Polsek Lumajang dan Tekung, Ops Balap liar ini digelar sejak pukul 4.30 wib hingga pukul 06.wib, dari hasil Ops balap liar yang berlangsung sekitar 1 jam ini, Poisi berhasil mengamankan puluhan Barang Bukti Kendaraan bermotor dan 3 STNK.
"BB Ranmor yang berhasil kami.amankan sekitar 25 unit, dan 3 lembar STNK",Terangnya.
Untuk Dakgar Ops balap liar ini, petugas hanya memberi sanksi yang bersifat pembinaan terhadap para pelakunya yang rata-rata berusia dibawah umur.
"Kami buatkan surat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatannya yang mengganggu ketertiban umun, selain itu kami juga hadirkan orang tuanya untuk menjemput para pelaku ini", Pungkasnya. Jiwo
Sabtu, 25 November 2017
PEMDA KABUPATEN LUMAJANG BERSAMA IWL PERANGI BERITA HOAX
Hingga saat ini kepedulian Ikatan Wartawan Lumajang memperluas jaringan informasi sampai ke pelosok desa yang ada di Kabupaten Lumajang. IWL bersama Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Lumajang,berencana untuk melakukan pembinaan dan memberikan pelatihan jurnalistik terhadap pemuda dan pelajar dalam waktu dekat.
IWL bersama Pemkab Lumajang berupaya memerangi informasi Hoax yang seringkali menyebar pada masyarakat baik di media sosial maupun pada media berantai Ponsel yang selama ini merugikan semua pihak. Akhir-akhir ini dunia maya banyak munculnya informasi dan berita palsu atau lebih dikenal dengan istilah “hoax” oleh sejumlah oknum yang tidak bertanggungjawab.
Jika tidak ada kehati-hatian, netizen pun dengan mudah termakan tipuan hoax tersebut bahkan ikut menyebarkan informasi palsu baik melalui pesan berantai maupun ke media soaial, tentunya akan sangat merugikan pihak korban, sehingga perlu adanya upaya mengantisipasi.
Selain itu, kegiatan yang melibatkan unsur kepemudaan ini mampu menjadi wadah aspirasi dari berbagai sektor mulai dari tingkat bawah hingga akhirnya ke kalangan atas.
Ini semua adalah ide dari teman-teman IWL yang dimulai dari tahapan dan pertemuan yang berulang kali,sampai akhirnya mewujudkan ide yang cemerlang ini. Begitu komentar dari sekretaris IWL, Karya Antoni dari RRI. Sabtu, 2 5-11-2017.
Masih menurutnya, IWL akan menjadi koordinator seluruh jaringan yang ada. Dengan adanya pelatihan jurnalistik ini diharapkan para pemuda dan pelajar yang mendapat pelatihan nantinya mampu menepis berita-berita hoax yang tidak jelas dan tidak bisa dipertanggungjawabkan.
Berbagai macam upaya telah dilakukan oleh Dinas Kominfo Lumajang selama ini dalam memerangi informasi tidak benar atau Hoax. Upaya yang dilakukan yakni selama ini kerja sama dengan IWL, yang terdiri dari berbagai macam media baik elektronik maupun cetak. Selain itu adanya kerjasama IWL dan Pemkab juga ditugaskan untuk memfilter dan memerangi informasi tidak benar selain juga adanya akun resmi di media sosial diperuntukkan hal tersebut.
Dalam memerangi informasi tidak benar sebenarnya sangat sederhana yakni masyarakat dan semua elemen masyarakat diminta berhati-hati dengan judul informasi yang provokatif karena Berita hoax seringkali menggunakan judul sensasional yang provokatif, misalnya dengan langsung menuding pihak tertentu. Isinya pun bisa diambil dari berita media resmi, hanya saja diubah-ubah agar menimbulkan persepsi sesuai yang dikehendaki sang pembuat hoax.
Oleh karenanya, apabila menjumpai berita dengan judul provokatif, sebaiknya mencari referensi berupa berita serupa dari situs online resmi, kemudian bandingkan isinya, apakah sama atau berbeda. Dengan demikian, setidaknya Anda sebagai pembaca bisa memperoleh kesimpulan yang lebih berimbang. Selain itu mencermati alamat situs Untuk informasi yang diperoleh dari website atau mencantumkan link, cermatilah alamat URL situs dimaksud. Apabila berasal dari situs yang belum terverifikasi sebagai institusi pers resmi -misalnya menggunakan domain blog, maka informasinya bisa dibilang meragukan. Jiwo
Jumat, 24 November 2017
BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH LUMAJANG GELAR DIKLAT
Lumajang, Bedah Kasus 2 5-11-2017. Guna meningkatkan kualitas Pegawai Negeri - PNS di Lumajang Jawa Timur dan demi terciptanya pelayanan prima pada masyarakat Badan Kepegawaian Daerah - BKD Lumajang menggelar Diklat Assessmen eselon 4 dan staf potensial golongan 3. Kepala Badan Kepegawaian Daerah - BKD Lumajang Nur wakhid Ali Yusron, dalam kegiatan tersebut bertujuan untuk melakukan pemetaan kompetensi yang harus dimiliki sebagai data Base sehingga proses Assessmen kali ini diharapkan berlaku bagi PNS diseluruh Lumajang kedepan.
"Pemetaan kompetensi ini harus dilakukan sesuai kapasitas nya pegawai sehingga mampu memberikan palayanan maksimal pada masyarakat, "Katanya Sabtu (25/11/2017) Selain itu dalam agenda Assessmen kali ini bertujuan untuk jenjang karir para pegawai usai dilakukan pemetaan sesuai kompetensinya.
Kegiatan tersebut berdasar sesuai amanat UU Aparatur Sipil Negara - ASN dan PP 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri sipil yang mewajibkan jika melakukan pembinaan karir pegawai yang harus berdasar pada kompetensi yang ada pada seorang pegawai.
"Kopetensi itu harus dibangun dari pengalaman bekerja pegawai, dan atas dasar kegiatan diklat serta pendidikan formal, kegiatan Assessmen tersebut dilakukan sesuai kebutuhan atau Kondisional dalam setiap tahunnya. Diklat Assessmen tersebut diikuti sebanyak 400 orang di Aula Badan Kepegawaian Daerah - BKD Lumajang. Jiwo
Kamis, 23 November 2017
PLT SEKDA LUMAJANG BANTAH KALAU KPK MELAKUKAN PEMERIKSAAN
LUMAJANG, 24 November 2017. Terkait rumor yang berkembang sebelumnya,baik di medsos maupun dari orang ke orang, bahwa KPK melakukan pemeriksaan di Pemerintah Kabupaten Lumajang menjadi bantahan plt Sekda Lumajang. Ketika dikonfirmasi awak media, plt Sekda Pemerintah Kabupaten Lumajang Jawa Timur membantah jika kedatangan Komisi Pemberantasan Korupsi - KPK ke Lumajang melakukan pemeriksaan Akan tetapi kedatangan KPK ke Lumajang tidak lain adalah menjalankan perannya sebagai bentuk antisipasi dini terjadinya kesalahan dalam penggunaan anggaran negara atau identifikasi pemetaan dan tata kelola.
Plt Sekda Lumajang Nur wahid Ali Yusron, menjelaskan kedatangan dua orang anggota KPK ke Lumajang tidak lain melakukan monitoring atas tindak lanjut dari hasil kesepakatan bulan juli lalu yang telah dilakukan oleh beberapa elemen yakni dengan Bupati Se Jawa Timur, wali kota, dan Gubernur serta dengan KPK. Kesepakatan tersebut yakni adanya 8 nota kesepakatan bersama dan kedatangan kemarin merupakan bentuk monitoring dari KPK terkait keseriusan suatu daerah dalam menjalankan komitmen tersebut.
"Jadi kedatangan beliau KPK ini bukan melakukan pemeriksaan maupun yang lainnya seperti rumor yang berkembang tersebut akan tetapi melakukan monitoring rutin yang dilakukan oleh KPK secara menyeluruh ke daerah lain sebagai bentuk pencegahan penyalahgunaan uang rakyat, jadi intinya itu, "Jelasnya Kamis (23/11/2017).
Nurwahid Ali Yusron juga mengatakan KPK yang datang ke Lumajang merupakan Deputi pencegahan dan kapasitasnya sebagai kegiatan koordinasi dan supervisi 1 Propinsi Jawa Timur, masing masing mereka membawahi sebanyak 10 Propinsi. Selain itu kedatangan mereka juga melakukan evaluasi terhadap rencana aksi yang terintegrasi yang sudah disepakati dan hasilnya sangat memuaskan yakni Lumajang dinyatakan paling siap, meskipun ada hal yang perlu dibenahi dalam rencana aksi atau komitmen mendatang dan berkasnya hari ini akan dikirim. Jiwo
TRANSPARANSI APBDesa MATAIWOI DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN MASYARAKAT
KONSEL - Transparansi APBdesa adalah keterbukaan dalam menggunakan anggaran pembelanjaan desa sehingga terwujud pembangunan secara nyata yang dilakukan di desa atau wilayah tersebut. Penggunaan dana desa sejatinya diperuntukkan untuk meningkatkan pelayanan masyarakat serta membangun infrastruktur-infrastruktur sehingga tercipta desa yang lebih maju terutama pada sektor perekonomian.
Seperti yang dilakukan didesa Mataiwoi kecamatan Angata kabupaten Konawe Selatan provinsi Sulawesi Tenggara kepala desa Mataiwoi (Mulyadi) mengupayakan agar desa yang di nahkodainya dapat berkembang pesat seperti desa-desa lainnya yang giat melakukan pembangunan didesanya masing-masing. Sehingga kepala desa menunjuk langsung ketua dan anggota TPK yakni (Islan, Jamal, Gusrim) yang akan membantu mengawasi dan mengkoordinir jalannya pembangunan yang dilakukan.
Adapun penggunaan dana desa tahun anggaran 2017 sebagai berikut Dana Desa Rp. 746.719.000,- Alokasi Dana Desa Rp. 216.186.000,- total jumlah Rp. 965.905.000,- (A) bidang Penyelenggaraan Pemdes yakni Penghasilan Tetap Kades dan Aparat Desa sebesar Rp. 87.600.000,- Tunjangan Kepala Desa, Sekretaris Desa, Bendahara Desa sebesar Rp.12.000.000,- Kegiatan Operasional Pemerintah Desa sebesar Rp.11.000.000,- Operasional dan Tunjangan BPD sebesar Rp.7.500.000,- Operasional RT sebesar Rp.21.600.000,- Belanja Pengadaan Kantor Desa sebesar Rp.19.433.000,- jumlah anggaran sebesar Rp.159.133.000,- (B) Bidang Pelaksanaan Pembangunan yakni Pembangunan Peningkatan Jalan 1.600 meter anggaran sebesar Rp. 198.267.000,- Pembangunan Peningkatan Jalan 1.110 meter anggaran sebesar Rp. 121.632.000,- Pembangunan Jembatan Permanen 1 unit sebesar Rp.172.655.000,- Pembangunan Deuker Plat 1 unit sebesar Rp. 15.322.500,- Pembangunan Deuker Plat 1 unit Uk.1,5 x 5,5 meter anggaran sebesar Rp.20.908.000,- Pembangunan Talud 60 meter sebesar Rp. 45.085.000,- Pembangunan Drainase sebesar Rp.28.710.000,- total jumlah Rp.602.579.500,- (C) Bidang Pembinaan Masyarakat Desa yakni Biaya HUT RI ke-72 sebesar Rp.4.853.000,- Biaya HUT kabupaten Konsel sebesar Rp.2.500.000,- Biaya MTQ kabupaten Konsel sebesar Rp.2.500.000,- total jumlah sebesar Rp.9.853.000,-
(D) Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa yakni Bantuan Operasional Tim Penggerak PKK Rp. 12.000.000,- Bantuan Operasional Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa sebesar Rp.6.000.000,- Bantuan Operasional Karang Taruna sebesar Rp.4.000.000,- Insentif Imam Desa dan Pemangku Adat sebesar Rp.6.000.000,- Insentif Guru Mengaji 2 Orang Rp. 6.000.000,- Insentif Kader Posyandu sebesar Rp.6.000.000,- Insentif Hansip sebesar Rp.7.200.000,- Study Banding Keluar Daerah sebesar Rp.27.100.000,- Pelatihan Mediasi Sengketa Hukum Berkaitan Pengelolaan Aset Desa serta penyimpangan Penggunaan Keuangan Desa (Paralegal) sebesar Rp.4.500.000,- Pelatihan Kader Teknik sebesar Rp.3.449.000,- Pengelolaan Usaha Ekonomi Produktif serta Pengelolaan Sarana Prasarana Ekonomi Rp. 64.670.000,- Penyertaan Modal Desa untuk Bumdesa sebesar Rp.47.420.500,- jumlah anggaran Rp.
194.339.500,- sehingga jumlah belanja pada tahun 2017 sebesar Rp.965.905.000,-
Kemudian (Mulyadi) mengungkapkan kepada media pada saat diwawancarai dikediamannya (28/10/2017) ia sangat bersyukur atas diluncurkannya Dana Desa tersebut dari Kementerian Desa karena dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat serta membangun infrastruktur yang bermanfaat di desa Mataiwoi. Harapannya semoga kedepannya dapat ditambah program-program yang membawa perubahan dan kesejahteraan kepada masyarakat. Dan tahap I pembangunannya sudah berjalan 60% dan tahap II segera dirampungkan yaitu peningkatan Jalan Usaha Tani.
Edison
SOSIALISASI PERATURAN PERUNDANG - UNDANGAN PENGEMBANGAN PERUMAHAN
LANDONO - Bukan rahasia lagi bila kebutuhan sehari-hari semakin mahal, sehingga berdampak pada masyarakat yang kurang mampu dalam hal ekonomi. Jangankan masalah kebutuhan sehari-hari, kebutuhan yang sangat penting (rumah) belum bisa tercukupi untuk dapat diperbaiki. Rumah adalah sebagai tempat untuk berlindung atau bernaung dari pengaruh keadaan akan sekitarnya (hujan, matahari, dll) serta merupakan tempat beristirahat setelah bertugas untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Berangkat dari hal tersebut Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman pada tahun 2017 melakukan kegiatan sosialisasi peraturan perundang-undangan pengembangan perumahan di kecamatan Landono bertempat di Aula kantor camat Landono kabupaten Konawe Selatan, provinsi Sulawesi Tenggara (23/11/2017).
Kegiatan tersebut dihadiri yang mewakili Kepala seksi penindakan dan pemukiman perumahan (Rustam,ST), anggotanya yakni Harsila Bende, ST, Mewudera, S,Si, Eni Sunarya Abadi, Dewiyati, Camat Landono (Ambolaa,S,Sos.,M,Si), sekcam Landono (Masnun Sabir, S,Sos., M.AP) serta para kepala desa sekecamatan Landono.
Kegiatan sosialisasi ini beragendakan usulan program pengembangan perumahan yang ditargetkan tahun 2018 wilayah Landono dapat di bantu masyarakatnya terutama yang memiliki rumah beratap rumbia dan tergolong masyarakat kurang mampu.
Ditahun 2017 yang mendapatkan pengembangan perumahan atau RTLH adalah desa Lakomea sebanyak 4 unit. Dan diharapkan ditahun-tahun berikutnya akan ada penambahan sehingga membantu masyarakat agar dapat hidup dengan nyaman d an tentram agar motto dari Bupati Konawe Selatan (Surunuddin Dangga) yakni "Desa Maju Konsel Hebat" dapat tercapai sesuai yang diharapkan.
Edison
MEMBANGKITKAN KESADARAN KOLEKTIF GURU DALAM MENINGKATKAN DISIPLIN DAN ETOS KERJA UNTUK PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER
LAEYA - Upacara pembukaan porseni dan HUT PGRI serta hari Guru Nasional, dilaksanakan di Lapangan Sepak Bola Kec. Laeya, Kab. Konawe Selatan, Sabtu ( 18/11/2017 ) sekira pukul 15.00 wita hingga usai, dalam upacara pembukaan tersebut bertindak sebagai Insfektur upacara adalah Bupati Konawe Selata, H. Surunudin Dangga, ST, MM, sebagai pemimpin upacara adalah waketum PGRI Kab. Konsel, Makmur.
Dalam upacara berlangsung turut disaksikan oleh Wakil Bupati, H. Arsalim Arifin, Sekda Konsel, Sjarif Sjang selaku Kadis pendidikan Kab. Konsel, yang mewakili Kapolres Konsel, Camat Laeya, Asbauri Tamburaka, Kapolsek Laeya, Iptu Radikal Matanre, ketua forum asosiasi, serta kontingen cabang PGRI se - Konsel
Mengawali acara pembukaan tersebut ketua panitia melaporkan tentang dasar - dasar pelaksanaan kegiatan yang dimaksud, yakni berdasarkan keputusan Presiden RI no. 78 ta. 1994, keputusan rapat pleno forum PGRI 13/9/2017, keputusan rapat pengurus PGRI Kab. Konsel tanggal 13/8/2017, program kerja pengurus PGRI Kab. Konsel,
" dalam kegiatan ini tema yang diangkat adalah membangkitkan kesadaran kerja kolektif guru dalam meningkatkan disiplin dan etos kerja serta penguatan pendidikan karakter, yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan komitmen guru, pemangku kepentingan pendidikan, upaya mencerdaskan kehidupan bangsa, pembangunan karakter bangsa, memacu kerja dan kedisiplinan guru dalam melaksanakan tugas propesionalnya, persiapkan SDM sebagai basisi terwujudnya generasi maju tahun 2045 " ungkap ketua panitia
Hal ini relevan dengan sambutan Bupati Konsel, Surunudin mengatakan bahwa " pentingnya untuk bersyukur pada pencipta, karena jualah kita semuah dapat dipertemukan dalam upacara pembukaan porseni, dalam rangkah memeriahkan dan memperingati HUT PGRI yang ke - 72, dan hari Guru Nasional tingkat Kab. Konsel, yang dilaksanakan di Lapangan sepak Bola Kec. Laeya, Kab. Konsel, Sultra " tandasnya
" bahwa persatuan Guru RI merupakan forum organisasi propesi yang didirikan 100 hari sesudah proklamasi RI, bangga dan bahagia atas besaran dan jumlah peserta PGRI yang berpartisipasi hari ini, yang menunjukan gambaran begitu besarnya SDM yang kita miliki untuk membangun Daerah yang kita cintai " katanya
Lanjut Surunudin, hal yang paling membanggakan adalah bahwa tenaga pendidik saat ini lebih banyak dari tenaga honorer, yang mencukupi dan membantu kekurangan tenaga PNS, untuk itu atas nama pimpinan Daerah Konsel mengucapkan selamat pada seluru ASN yang tergabung dalam forum PGRI, sehingga dapat terlaksana kegiatan upacara tersebut.
Bupati menambahkan bahwa " saat ini kita semuah melakukan kegiatan yang merupakan agenda penting, yang dihadiri seluruh komponen, para anggota PGRI, dengan komitmen dalam meningkatkan SDM, adalah sepenuhnya dengan komitmen yang tinggi sehingga dapat menjadikan daerah ini maju, sejaterah, berkembang serta memiliki tenaga - tenaga handal " kata Surunudin
" untuk itu peserta HUT PGRI ke - 72 ini, mari kita wujudkan revolusi mental mulai dari tingkat pendidikan sekolah - sekolah, sehingga menjadi pendorong untuk menunjang peningkatan perubahan, bahwa kegiatan ini meeupakan momen untuk meningkatkan hubungan silaturahim, sehingga kita dapat saling mengenal satu dengan yang lainnya " tutup bupati sembari berharap.
( EDISON.S)
Rabu, 22 November 2017
GERAKAN SADAR WISATA DAN AKSI SAPTA PESONA
Lumajang :Bedah Kasus 23 november 2017 Pengembangan potensi wisata di Lumajang Jawa Timur hingga saat ini belum optimal untuk itu perlu adanya kerja keras semua stickholders.
Sejauh ini dalam pengembangan potensi wisata di Lumajang belum adanya prioritas pengembangan potensi wisata sehingga dengan demikian mampu mendongkrak potensi wisata yang lainnya. Fasilitator Destinasi BTS Trisno Sudigdho, SE. MMPar. Menjelaskan, Kabupaten Lumajang bisa dibilang terlambat dalam melakukan pengembangan potensi wisata Lumajang untuk itu perlu peran semua pihak dalam mendongkrak percepatan pengembangan agar tujuan Pemerintah pusat untuk menjadikan prioritas pendapatan negara dalam meningkatkan kesejahteraan semua lapisan masyarakat dapat tercapai. Sejauh ini Lumajang melakukan pengembangan potensi wisata secara menyeluruh di masing masing Desa dan belum adanya konsentrasi ke beberapa wisata penyangga yang akan dijadikan Icon. Padahal Lumajang ini masuk dalam Destinasi Wisata kecil Nasional akan tetapi masih stagnan. "Masih banyak yang harus dibenahi dan harus adanya Top Tre yang menjadi prioritas pengembangan sehingga dijadikan Icon ini merupakan masukan dari kami, untuk itu kedepan harus adanya konsentrasi pengembangan, "Katanya Kamis (23/11/2017)
Pemerintah Lumajang hingga saat ini terus menumbuh kembangkan kesadaran masyarakat dalam sadar wisata karena pada hakikatnya juga akan kembali ke Masyarakat manfaatnya. Kelompok Sadar Wisata - Pokdarwis merupakan kelembagaan di tingkat masyarakat yang anggotanya terdiri dari para pelaku kepariwisataan yang memiliki kepedulian dan tanggung jawab sebagai penggerak dalam mendukung terciptanya iklim yang kondusif.
Pokdarwis ini merupakan kelompok swadaya dan swakarsa masyarakat yang dalam aktivitas sosialnya berupaya untuk pemahaman kepariwisataan. Jiwo
PPK DAN PPS HARUS INDEPENDEN
Lumajang, Bedah Kasus 23 November 2017--Menjelang pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Lumajang tahun 2018, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) dilantik oleh Ketua KPU Lumajang bertempat di Gedung dr. Soedjono, Rabu (22/11/2017).
Bupati Lumajang, Drs. Asat M.Ag menyampaikan, saat pelantikan PPK dan PPS. Jumlah keseluruhan yang dilantik 720 orang terdiri dari 105 orang dari PPK. Sedangkan untuk PPS berjumlah 615 orang sesuai dengan petikan keputusan KPU Kabupaten Lumajang nomor 14 HK.03.1-Kpts/3508/KPU-Kab/XI/2017 tentang Pengangkatan Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kabupaten Lumajang dan petikan keputusan KPU Kabupaten Lumajang Nomor 15 HK.03.1-Kpts/3508/KPU-Kab/XI/2017 tentang Pengangkatan Anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kabupaten Lumajang.
Bupati mengajak PPK dan pihak terkait, agar segera bekerja sesuai tahapan dan tugas masing-masing, serta benar-benar memegang teguh sumpah pelantikan. "Pemilihan tahun 2018 tergantung pada panjenengan semua.", tambahnya. Bupati mengharapkan PPK dan PPS harus bekerja secara jujur, adil, dan sesuai prosedur agar tidak ada sesuatu hal yang tidak diinginkan bahkan membahayakan. Bupati mengarahkan untuk mewujudkan dan melaksanakan kegiatan sesuai aturan dan tidak boleh diabaikan. Hal tersebut dikarenakan kinerja panitia diawasi masyarakat, juga oleh panwas.
Bupati mengingatkan bahwa para calon pemimpin telah menunjuk orang-orang yang akan mengawasi kinerja PPK dan PPS.
Disamping itu, akan ada tindakan hukuman disiplin sesuai dengan aturan hukum yang berlaku jika ada pelanggaran yang terjadi saat pemilihan berlangsung. "Ayo kita ciptakan suasana tenang dan damai sejak pra dan pasca pemilu sehingga pembangunan yg sedang berjalan tidak terhambat atas kecerobohan kita.", pesannya.
Ketua KPU Lumajang, Siti Mudawiyah, SE menyampaikan apresiasi atas kinerja KPU yang menumpuk bisa bekerja. Proses perekrutan PPK PPS tersentral di KPU Lumajang. KPU sudah bekerja sama dengan Panwaslu mengenai deteksi dini administrasi dengan bukti yang konkrit. KPU dan camat agar di fasilitasi. Dihimbau, agar. PPK dan PPS bisa mengenali peta wilayah dan koordinasi, bersinergi, dan integritas dengan forkopimca masing-masing kecamatan. Ia berpesan PPK PPS harus independen dan tidak berpengaruh pihak-pihak lain karena akan diawasi panitia pengawas pemilu. Jiwo
TANGKIS AIR AMBROL MASYARAKAT RESAH.
Lumajang, Bedah Kasus 22 November 2017. Warga Panebasan Desa Wonokerto, Kecamatan Tekung, Kabupaten Lumajang resah akibat ambrolnya plengsengan yang menjadi penahan luapan air di pinggiran sungai dusun Panebasan. Menurut keterangan warga setempat,ambrolnya plengsengan tersebut sangat mengkhawatirkan sekali, karena aliran sungai yang tangkisnya ambrol tersebut sangat berdekatan dengan rumah penduduk. Jika hal itu dibiarkan maka, sudah bisa dipastikan gerusan air akan menggerogoti tebing-tebing sungai lantaran curah hujan saat ini sangat tinggi.
Ambrolnya tangkis air menurut keterangan warga setempat, diduga mutunya kurang baik dan kualitas bangunan tersebut sangat buruk. Warga juga menyayangkan bangunan tersebut, padahal plengsengan itu masih belum lama pembangunannya,tutur salah satu warga.
Apalagi hujan akhir-akhir ini hampir tiap hari, bahkan sering deras,imbuhnya.
Kini plengsengan sungai yang tepatnya di hulu Dam glinding Tersebut membuat warga setempat merasa was-was dikhawatirkan bila hujan turun dengan intensitas tinggi air sungai akan meluap dan membanjiri rumah warga, dikarenakan tidak ada yang membendung lagi.Sebelum ambrol saja air sungai itu meluap, apalagi sudah ambrol, beruntung pihak pengairan cepat bertindak dengan membuka pintu dam saat itu, kalau terlambat bisa membahayakan rumah kami,” ungkapnya.
Sementara itu Kepala Desa (Kades) Wonokerto, Kecamatan Tekung, Slamet Purwanto mengatakan pada media kalau pihaknya selaku pemerintah desa sudah mengkoordinasikan hal tersebut pada pihak terkait agar secepat mungkin segera ada penanganan.
Saya sebagai Kepala Desa sudah mengkoordinasikan pada pemerintah terkait dengan Harapan semoga pelengsengan yang ambrol itu segera di benahi, biar warga tidak terus-terusan merasa was-was,” terang Kepala Desa.
Kepala UPT pengairan wilayah Yosowilangun SUMADI yang sempat di hubungi Via Seluler membenarkan jika pihak Desa sudah memberi tahu akan hal ini.
Benar pak, pihak desa sudah memberitahu saya terkait dengan ambrolnya pelengsengan itu, dan saya sudah melaporkan ke kantor PU, pungkasnya. Jiwo
Selasa, 21 November 2017
RT/RW SEUMUR-UMUR KUWALAT KALAU TIDAK MENDUKUNG BUPATI
Lumajang, Bedah Kasus 22 November 2017. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat (DPM) Kabupaten Lumajang Patria Dwi Hastiadi AP, M.Si,dalam sambutannya terkait pembinaan RT/RW Kabupaten Lumajang yang diselenggarakan di Desa Tegal Randu kecamatan Klakah,Selasa(21-11-2017).Mengharapkan agar jajaran RT/RW dalam pilbup 2017 nanti mendukung Bupatinya.
Dalam acara tersebut melibatkan 4 kecamatan diantaranya, Klakah, Ranuyoso, Randuagung dan Kedungjajang. Acara ini dihadiri langsung oleh Bupati Lumajang H As'at Malik M ag, beserta jajarannya dan tak lupa pula ketua DPRD juga hadir berikut Forkompimka. Dalam acara tersebut kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat sempat melontarkan sebuah pantun seruan dukung Bupati, saat berikan sambutan dalam acara tersebut."Branjangkawat kecemplung sumur, Ronggolawe ilang sakti ne. Bakalan kuwalat sak umur-umur, yen RT/RW ndhak ndukung bupatine",pantunnya.
Ada kabar baik bagi RT/RW di wilayah Lumajang. Jelang pilkada tahun depan, tunjangan mereka akan dinaikkan 50.000, menjadi 200.000/bulan yang awalnya hanya 150.000/bulan. Dari sejumlah kebijakan yang dinilai baik ini,
di acara yang bertajuk pembinaan RT/RW ini terkesan sarat seruan kepada undangan yang ada untuk mendukung Bupati.
Bukan rahasia lagi dimana 2018 mendatang, Drs. As'at M.a.g akan maju di pilkada, kembali bertarung dalam arena pesta demokrasi dengan mencalonkan diri sebagai Bupati Lumajang . Terkait dengan kenaikan tunjangan sebesar 50 ribu untuk RT/RW, kalau dihitung dari 150.000 menjadi 200.000 perbulan, dari 8826 RT/RW se Kabupaten Lumajang kali 12 bulan mencapai 5,3 miliar. Dari 5,3 miliar itu. Saya selaku Kepala Dinas DPM Lumajang juga pembina RT/RW siap menata anggaran jika diperintahkan oleh Bupati dan disetujui oleh Ketua DPRD. Saya coba dulu jangan tepuk tangan, kalau ndak bengok-bengok I Like Lumajang ndak bisa merobohkan tenda ini ya jangan dinaikkan Pak Bupati," ujarnya sembari tertawa.
Sorakan I Like Lumajang, Jangan Lupa Bahagia, yes yes yes lanjutkan !!!, bergema diacara yang bertajuk pembinaan RT/RW tersebut.
Masih kata Patria, keperdulian pemerintah kabupaten Lumajang, Pak Bupati dan Ketua DPRD sudah dapat dirasakan. Untuk itu dirinya berkeinginan persamaan persepsi yakni atas bantuan RT dan RW pemerintahan kabupaten lumajang telah menorehkan beberapa prestasi."Tetaplah bersemangat, Yang terakhir. Mangan sate sambele tomat. Neng jero alas golek apukat. Lek Pak RT dan RW wes sepakat, rong ewu wolulas (2018) dukung Pak As'at," pungkasnya. Jiwo
PROYEK GEDUNG AKNL MOLOR
Lumajang,Bedah Kasus 20-11-2017.
Proyek pembangunan gedung Akademi Komunitas Negeri Lumajang (AKNL), dinilai mengalami keterlambatan dalam pengerjaannya. Hal tersebut ternyata ada beberapa hal yang jadi penyebabnya.
Pihak pelaksana dari PT Arisco, Hariyanto menjelaskan yang menjadi faktor keterlambatan tersebut diantaranya adalah, tertundanya peletakan batu pertama yang dilakukan oleh Bupati Lumajang. Selain itu,alasan Hariyanto terkait keterlambatan itu disebabkan karena redesign, artinya ada perubahan kwalitas bahan.
Seremonial peletakan Batu Pertama, menyesuaikan jadwal Bupati. Itupun sempat molor 2 Minggu, jelasnya.
Sementara untuk permasalahan redesign, secara detail, Hariyanto menjelaskan terkait penggunaan tulangan atau pembesian, yang mana dalam RAB harus menggunakan besi beton 12 ulir, namun pihaknya mengatakan besi beton tersebut tidak ada dipasaran.
Sudah kami sepakati bersama, untuk besi beton 12 ulir diganti dengan yang 13 ulir",Terangnya.
Disamping itu Hariyanto juga melanjutkan penjelasannya yang jadi kendala adalah di kolom 16 titik, yang dari perencanaannya menggunakan besi beton 13 ulir, sesuai hasil kesepakatannya diganti menjadi 16 ulir, dan untuk menyiasati anggarannya, Hariyanto terpaksa mengurangi perencanaan pengerjaan jalan dan halaman gedung.
Kami sudah mengajukan perpanjangan waktu pengerjaan 30 hari",Jelasnya.
Sementara menurut Konsultan Pengawas dari CV. Aksata Konsulindo, Alfin Nur, secara tekhnis pengerjaannya sudah mencapai 72%, dipastikan dari perpanjangan waktu pengerjaan dipastikan bakal terselesaikan.
Dalam Semua material sudah terpenuhi, dan saat ini pengerjaannya sudah mencapai 72%",Paparnya.
Kadinas Pekerjaan Umum Kab Lumajang, Ir. Hadi Prayitno, menegaskan perpanjangan waktu yang diberikan cuma hanya 15 hari, dan pihaknya juga mewajibkan bagi pelaksana untuk memberikan jaminan addendum.
Kita realisasikan 15 hari karena alasan redesign, dan harus memberikan jaminan addendum",Pungkasnya. Jiwo
Senin, 20 November 2017
SEHAT BUKAN SEGALANYA, TAPI KALAU TIDAK SEHAT SEGALANYA TIDAK ADA.
Lumajang, Bedah Kasus 20-11-2017.AKI dan AKB Mengalami Penurunan Di Tahun 2017
Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-53 di Kabupaten Lumajang, diperingati dengan diselenggarakannya Upacara HKN ke-53 tahun 2017 dengan tema “Sehat Keluargaku Sehat Indonesiaku”, di Halaman Pemkab. Kabupaten Lumajang, Senin (20/11/2017).
Selaku inspektur upacara Bupati Kabupaten Lumajang, Drs. As’at, M.Ag., berpesan kepada seluruh peserta upacara agar selalu menjaga pola hidup sehat. “Sehat memang bukan segalanya, tetapi apa bila tidak sehat, maka segalanya tidak ada artinya”, pungkasnya.
Bupati dalam membacakan sambutan tertulis Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Prof. Dr. dr. Nila Farid, Sp.M (K), menghimbau masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatan diri, keluarga dan lingkungannya.
Puskesmas dan tenaga kerjanya harus mengambil peran mencerdaskan masyarakat untuk hidup sehat dengan secara aktif dan terus menerus melakukan promosi perilaku hidup bersih melalui pendekatan keluarga dan masyarakat.
Di akhir amanatnya, Bupati berpesan kepada seluruh instansi kesehatan Kabupaten Lumajang, agar memberikan keteladanan, meningkatkan profesionalisme, bekerja lebih ikhlas dan tekun, lebih berempati dan memperhatikan kebutuhan masyarakat, untuk lebih memberikan kepuasan kepada masyarakat.
Bupati mengaperesiasi atas keberhasilan jajaran Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang, yang berhasil dalam menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB). Diungkapkannya, AKI di Kabupaten Lumajang ditahun 2015 berjumlah 23 orang. Pada tahun 2016 turun menjadi 18 orang. Dan tahun 2017 mengalami penurunan signifikan menjadi 7 orang.
Sedangkan AKB di tahun 2015 sejumlah 191 bayi. Pada tahun 2016 turun menjadi 171 bayi.Dan padatahun 2017 mengalami penurunan menjadi 103 orang. Hal ini merupakan prestasi yang membanggakan, khususnya untuk para insan Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Lumajang menyerahkan 43 penghargaan mulai tingkat nasional sampai tingkat daerah. Yang menarik ada 15 penghargaan diserahkan berkat konsistensi mendonorkan darah sebanyak 100 kali.
Masyarakat Lumajang merasakan betapa mulianya pengabdian yang dilakukan para tenaga kerja kesehatan, khususnya para ibu yang merasa kehamilannya terjaga. Hingga AKI dan AKB di Kabupaten Lumajang menurun. Jiwo
PELANTIKAN PEJABAT PIMPINAN TINGGI PRATAMA,SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN LUMAJANG.
Lumajang, 20 November 2017 Bedah Kasus. 6 Bulan lamanya jabatan Sekretaris Daerah kosong,
yang sementara itu diisi plt Nur Wakhid.
Pansel(panitia seleksi) melalui proses yang pada akhirnya hari ini bapak Drs Gawat Sudarmanto telah resmi menjadi Sekretaris Daerah, yang sebelumnya beliau menjabat Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Lumajang.
Dalam hal ini, pelantikan jabatan Sekretaris Daerah sudah mendapatkan ijin resmi dari Menteri Dalam Negeri .Selama 6 bulan jabatan diisi oleh Nur Wakhid, beliau mengisi jabatan rangkap. Yang pada saat itu Nur Wakid juga menduduki jabatan Kepala di BKD.
Dalam sumpah jabatan yang dibacakan oleh Bupati,Sekda harus setia dan taat pada undang-undang dasar 45. Sekda harus menjunjung tinggi etika jabatan. Dan banyak lagi yang harus diemban oleh Sekda yang terpilih, yang penting tujuannya sama. Yaitu melayani masyarakat dengan baik dan benar.
Selanjutnya diteruskan penandatanganan sumpah jabatan yang diikuti para saksi, dan Bupati menyerahkan Surat Keputusan pada Drs Gawat Sudarmanto sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Lumajang.
Sebelum tanggal penetapan pasangan calon bupati dan wakil bupati, para calon tidak boleh melakukan mutasi atau penggantian Sekda. Alhamdulillah, yang tidak boleh itu yang tidak mendapat persetujuan Menteri Dalam Negeri. Dan kita sudah mendapatkan ijin resmi dari Mendagri,kata bupati As'at.
Secara pribadi saya mengucapkan selamat untuk Sekda terpilih bapak Drs Gawat Sudarmanto. Sekali lagi saya berpesan bahwa yang pasti tujuan kita sama, yaitu melayani masyarakat dengan baik dan benar,pungkasnya. Jiwo
Minggu, 19 November 2017
BUPATI LAUNCHING PILKADA 2018.

Lumajang, 20 November 2017 Bedah Kasus. Bupati Lumajang melaunching Pilihan Kepala Daerah (Pilkada) bupati/wakil bupati. Launching (peluncuran) tersebut berlangsung di Alun-alun ibukota Kabupaten Lumajang, Sabtu malam, (18/11/2017). Launching Pilkada kali ini, dimeriahkan dengan lomba pemilihan maskot, jingle, dan pentas seni Pilkada 2018.Dalam acara Launching Pemilihan Bupati/ Wakil Bupati. "Si Jangli" adalah nama dari maskot Pilkada Lumajang tahun 2018 yang terinspirasi dari Jaran Kencak khas Lumajang.
Pilkada yang dimaksudkan adalah pemilihan bupati/ wabup Lumajang yang dilaksanakan serentak dengan Pilihan Gubernur/ Wakil Gubernur Jawa Timur. Bupati berharap pilkada 2018 berjalan dengan lancar dengan tahap-tahap terlaksana sesuai aturan yang ada.
Bupati berharap target partisipasi pemilih yang ditetapkan KPU RI bisa tercapai. Bupati menyampaikan bahwa nantinya akan ada yang menang dan yang kalah sehingga bupati berpesan agar jangan merusak persatuan dan kesatuan serta menghambat perjalanan Lumajang yang terus dibangun. Bupati mengajak masyarakat memberikan warna yang bagus dalam pilkada mendatang.
Sementara itu, Dandim 0821 Lumajang, Letkol Czi Agus Iskarman, SE., dan Kapolres Lumajang, AKBP Rachmad Iswan Nusi, S. IK., berkomitmen akan bersikap netral dalam Pilkada tahun 2018. Kapolres serta Dandim 0821 berharap agar masyarakat bisa menggunakan hak pilihnya baik-baik dan tidak terpengaruh dengan money politics (politik uang). Hal itu, akan merusak dan merugikan masyarakat Lumajang sendiri. Polres dan Kodim 0821 senantiasa bersinergi menjaga stabilitas keamanan dan suasana kondusif disaat tahap-tahap Pilkada berlangsung.
Ketua KPU Provinsi Jawa Timur yang diwakili Gogot Cahyo Baskoro. S.Sos., Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat mengapresiasi KPU Lumajang yang mengemas launching tersebut yang cukup dinikmati masyarakat Lumajang. Ia menilai, hal itu sebagai kreatifitas dalam melakukan persuasi cukup aktif dan antusias terhadap pilkada.
Pilkada yang berkualitas, yaitu semua tahapan bisa dilakukan tepat waktu, adanya penyelenggara yang berintergeritas dan mengelola anggaran pemilihan dengan akuntabel, para kandidat calon harus jujur dan adil terhadap masyarakat saat kampanye, adanya partisipasi pemilih yang tinggi saat pemilihan. Disampaikannya, KPU RI memberikan target tingkat partisipasi pemilih 77.5%. Tentu, ini memerlukan sosialisasi yang lebih gencar, agar masyarakat aktif memilih cerdas.
Ketua KPU Kabupaten Lumajang, Siti Mudawiyah, SE., menyampaikan kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk sosialisasi pilkada. Hari pelaksanaan Piikada tersebut adalah pada 27 Juni 2018. KPU menginginkan dukungan dari pemangku pemerintahan dan masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya, saat pemungutan suara. “Pemilih yang berdaulat menunjukkan negara kuat.”, ujarnya kepada masyarakat. Jiwo
ITU BUKAN KESALALAHAN BIASA, TAPI FATAL.
LUMAJANG, BEDAH KASUS, Kesalahan meloloskan nama- nama anggota PPS (Panitia Pemungutan Suara) oleh KPU Kabupaten Lumajang yang seharusnya tidak lolos karena tidak ikut tes tulis dan tes wawancara, bukan kesalahan biasa.
Hal ini disampaikan Amin Shobari, anggota Panwaslu Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (13/11) siang. “Ada 2 nama yang tidak ikut tes tulis dan tes wawancara tapi anehnya kok masuk dalam penetapan PPS di KPU Kabupaten Lumajang”, paparnya.
Oleh karena itu, dia mewarning KPU Kabupaten Lumajang untuk lebih berhati-hati agar tidak membuat kesalahan lagi. Amin mengaku mengetahui kesalahan KPU tersebut dari medsos dan laporan panwascam via telpon.
“Saat itu juga kita sampaikan ke KPU. Kita tanya ke KPU dan secara formal kita berkirim surat. Mereka langsung menjelaskan dan merevisi. KPU juga membalas surat yang kami layangkan secara formal”, ungkapnya.
Amin menambahkan, pihaknya belum menemukan indikasi kesengajaan dari KPU atas ditetapkannya 2 orang sebagai anggota PPS.
“Kalau ada unsur kesengajaan, kami tidak menemukan indikasi ke arah itu. Meskipun kami menilai kesalahan administrasi bukan kesalahan biasa. Kedepan KPU harus lebih berhati-hati”, paparnya mengingatkan.
Komisioner KPU Lumajang, M. Ridhol Mujib, dihubungi sejumlah media via selulernya meminta maaf atas kesalahan tersebut.
“Tidak ada unsur kesengajaan. Murni salah input data. Waktu itu juga kami plenokan dan langsung merevisi berdasarkan temuan dan rekomendasi Panwaslu,” selorohnya.
Ada tiga nama yang salah input data. Masing-masing dari Desa Sumberejo Kecamatan Sukodono atas nama Unggun Firman, Desa/Kecamatan Randuagung atas nama Hermanto, dan satu nama lagi dari Tempursari mengundurkan diri karena menjadi pendamping desa.
Agar tidak terjadi kesalahan lagi, KPU, ungkap Edo, panggilan karibnya, akan lebih teliti dalam mengimput data.
Dilain pihak banyak yang menyayangkan kinerja KPU yang sangat ceroboh, karena ini menyangkut harga diri seseorang. Jiwo
Langganan:
Postingan (Atom)
Peninjauan dan Peresmian Posko Kampung Tangguh Semeru di Tiga Lokasi Perumahan Mastrib
M. ROBI Wartawan Peninjauan dan Peresmian Posko Kampung Tangguh Semeru di Tiga Lokasi Perumahan Mastrib. BEDAH KASUS , POLRES JEMBER - Ka...
-
Laporan Edison WANGI-WANGI Penemuan mayat berjenis kelamin perempuan dengan tangan terikat dan tengkurap serta kondisi badan yang sud...
-
Dr.Sahlul.SE.MSi Kepala Dinas(Kadis)DPMD Konsel Laporan Edison KONSEL bedah kasus Guna mensukseskan pelantikan Kepala Desa serent...
-
Lumajang,Bedah Kasus 29-12-2017. Malam Tahun Baru tinggal beberapa hari lagi, untuk meningkatkan tertibnya lalu lintas menjelang Tahun B...