.
Laporan Afrizal
SAMBAS Validasi dan verifikasi kategori penduduk kurang mampu di Kab.Sambas adalah merupakan PR besar yang barus di clear kan dan selesai kan oleh Dinas Sosial (Dinsos) Kab.Sambas menyangkut banyak nya bantuan yang di berikan pemerintah ,tidak terealisasi dengan baik dan jelas bisa jadi tidak tepat sasaran.di karena kan program penanggulangan masyarakat kurang mampu sudah seharus nya di lakukan pendataan ulang ataupun perbaikan data karena data tersebut di sangkakan tidak layak lagi menjadi acuan,banyak nya bantuan yang di berikan pemerintah di terima oleh orang yang bukan masyarakat kurang mampu apalagi kemungkinan data yang di pergunakan mengacu pada data tahun 2011,yang arti nya data yang sangat lama dan tidak signifikan lagi untuk di jadikan bahan acuan sehingga penerima bantuan sudah tidak memenuhi kriteria lagi.
Menurut BPK.SYED MUHAMAD MUSLIM SELAKU KETUA DPC LSM LIDIK ANTI KORUPSI,yang biasa di sapa Muslimin,akibat data yang tidak valid itu banyak menimbul kan kontroversi,polemik,dan bermacam persoalan di masyarakat,karena mereka merasa labih berhak mendapat kan bantuan tersebut.justru di berikan kepada yang tidak layak,menerima nya oleh karena itu perlu adanya pemuktakhiran data mandiri (mpm) oleh pemerintah baik dari pemerintah pusat,daerah ,bahkan sampai ke desa,di lakukan pendataan secara profesional,jujur,dan amanah yang mengedepan kan penuh rasa tanggung jawab karena pendataan yang di lakukan oleh desa pendataan yang kurang akurat ,apalagi menyangkut bantuan ini lah yang mengkibat kan simpang siur data apa lagi tanpa adanya kroscek di lapangan.Untuk itu perlu adanya pengawasan dan kontrol kepada setiap bantuan oleh pemerintah supaya tepat sasaran dan tujuan dapat tercapai dengan baik.BPK Syed Muhamad Muslim juga berharap jika pemerintah tidak dapat mengontrol bantuan tersebut,akan menjadi sia-sia dikarenakan membuang anggaran alangkah baik nya jika di gunakan kepada yang bermanfaat tidak menimbul kan polemik dan cemburu sosial di masyarakat kelarena ada 4 item yang menjadi polemik dan cemburu sosial di masyarakat akibat dari data penerima bantuan yang kurang akurat dan tidak tepat sasaran seperti pendataan program perlindungan sosial(ppps),bantuan raskin,jamkesmas,bantuan siswa miskin(bsm),serta bantuan keluarga harapan(pkh).bantuan tersebut di terima dengan berdasarkan data lama dan tidak akurat lagi.harapan beliau supaya data tersebut bisa di dat ulang agar bisa betul2 memberikan bantuan yang tepat sasaran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar