Lumajang,Bedah Kasus 27-12-2017. Warga Randuagung digegerkan pencurian hewan (curwan) untuk yang kesekian kalinya. Kali ini, atas kerjasama pemilik hewan ternak dan rutinitas Jajaran Polsek melakukan Patroli, jajaran Polsek Randuagung berhasil menggagalkan tindak pidana pencurian hewan ternak jenis kerbau di Blok Jatian Dusun Langsepan, Desa Randuagung, Kecamatan Randuagung Kabupaten Lumajang.
Dari hasil Informasi diperoleh awak media, berkat kejelian pemilik hewan yang menguasai suasana. Dalam peristiwa tersebut, terjadi ketika Muhammad pemilik kerbau tidak seperti biasanya mendengar suara bising dari peliharaan nya, pada Rabu (27/12/2017) sekitar pukul 02.00 WIB dini hari. Muhammad terkejut, ketika melihat satu ekor kerbau miliknya ternyata sudah tidak ada dalam kandang. Dia langsung menginformasikan pada masyarakat sekitar yang akhirnya informasi tersebut sampai ke Polisi yang sedang patroli.
Polisi pada saat itu sedang melaksanakan patroli mendapatkan informasi dari masyarakat telah terjadi pencurian hewan ternak di wilayah tersebut.
Setelah ditelusuri informasi tersebut, "kami segera melebarkan pemantauan dan didapati informasi jika diperbatasan masuk Desa Ledoktempuro dan Desa Ranuwurung ada orang yang menuntun kerbau",kata Kanit Reskrim Polsek Randuagung Aipda Kukuh Eko P.
Pelaku yang hendak menuntun kerbau hasil curian tersebut langsung di ketahui petugas. pada saat didekati petugas kawanan pelaku langsung kabur dengan meninggalkan kerbau curiannya. "pelaku berjumlah enam orang mereka memakai cadar. Kemudian petugas mengamankan kerbau tersebut di polsek Randuagung untuk proses lebih lanjut,"pungkasnya.
Berkat kerja sama masyarakat bersama jajaran kepolisian, pencurian hewan ternak kali ini berhasil dibatalkan.
Hingga saat ini polisi masih berupaya melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku pencurian hewan ternak tersebut. (Jiwo )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar